arenasuper, PONTIANAK - Pelatih Persipon Pontianak, Inyong Lolombulan mengkhawatirkan kondisi para pemain yang telah lebih dari dua pekan menikmati libur panjang menyambut hari raya Idul Fitri.
Sebelumnya juga ia memang telah memberikan PR kepada setiap pemain untuk bisa dijalankan selama libur.
Namun yang ia khawatirkan ialah apakah pemain menjalankan PR tersebut atau tidak.
"Tergantung anak-anak menjalankan atau tidak PR nya. Kalau tidak dijalankan bisa turun jauh kondisinya," katanya, Rabu (28/6/2017) sore.
Baca: Persipon Jadi Barometer Persepakbolaan di Kalimantan Barat
Apalagi persiapan pertandingan selanjutnya melawan Persiba Bantul pada 8 Juli 2017 hanya sekitar satu minggu.
"Kalau turun jauh, tentu susah dikembalikan dalam waktu satu minggu. Tanggal 30 ini pemain sudah mulai latihan lagi, yang lokal di Pontianak sama asisten pelatih, yang pemain luar bersama saya di Jogja," katanya.
Selanjutnya tanggal 6 Juli 2017 barulah semua pemain akan bertemu untuk menghadapi Persiba Bantul.
"Kita main di kandang Bantul. Kita tidak mau menganggap remeh. Kalau anak-anak main maksimal insyaallah kita bisa dapat poin," jelasnya.
Selama latihan sebelumnya, ia juga selalu menekankan pada penyelesaian akhir atau finishing.
"Sebab ini yang masih perlu kita benahi, hampir tiap sore kita latihan finishing, shooting, bertahan, menyerang. Kalau finishing sudah sekitar kita 80-90 persen," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar